Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Keuntungan dan Kerugian Menjadi Artis

Ngeblogo - Keuntungan dan Kerugian Menjadi Artis. Sobat Ngeblogo, jumpa lagi dengan Ngeblogo. Blog yang kadang-kadang mengulas tutorial blog sekaligus adsense, aplikasi Android juga, kadang membahas berita-berita yang sedang ngetrend atau viral, kadang tulisan inspirasi, tulisan curhat pun iya (curhatan ngeblog), dan bahasan-bahasan lainnya. Ini lama-lama memang jadi blog campur aduk. Bahasa para blogger "blog berniche gado-gado". Ndak papa lah. Yang penting tulisan baru bisa jalan terus. Untuk sementara yang mendominasi adalah pembahasan blogging, adsense, dan aplikasi. Bisa pembaca lihat-lihat sendiri.
Ngeblogo - Keuntungan dan Kerugian Menjadi Artis. Sobat Ngeblogo, jumpa lagi dengan Ngeblogo. Blog yang kadang-kadang mengulas tutorial blog sekaligus adsense, aplikasi Android juga, kadang membahas berita-berita yang sedang ngetrend atau viral, kadang tulisan inspirasi, tulisan curhat pun iya (curhatan ngeblog), dan bahasan-bahasan lainnya. Ini lama-lama memang jadi blog campur aduk. Bahasa para blogger "blog berniche gado-gado". Ndak papa lah. Yang penting tulisan baru bisa jalan terus. Untuk sementara yang mendominasi adalah pembahasan blogging, adsense, dan aplikasi. Bisa pembaca lihat-lihat sendiri.   Oke, kembali ke judul. Sesuai judul kembali Ngeblogo akan membahas tentang untung rugi. Hidup kok cuma mikir untung rugi saja. Ya, bukan begitu. Semua kan ada ibrah nya (pelajaran yang bisa diambil). Ada hikmahnya. Tinggal kita mau melihat dari sudut mananya. Disinilah mindset terhadap sesuatu bekerja.   Idealnya orang yang menulis tema ini sudah pernah menjadi artis. Karena sudah merasakan langsung seperti apa rasanya jadi artis. Tapi bagi yang belum pernah jadi artispun menurut Ngeblogo sah-sah saja untuk mengkajinya. Dengan bantuan tontonan curhatan artis ketika diwawancarai, dari baca berita atau tulisan-tulisan yang membahas si artis bisa dibuat referensi tulisan. Termasuk kategori ini adalah tulisan yang sedang Anda baca sekarang.  Sebelum masuk membahas apa untung dan ruginya jadi artis, sedikit Ngeblogo sampaikan. Istilah artis pada tulisan ini mencakup semua artis laki-laki (aktor/actor) maupun artis perempuan (aktris/actrees). Atau dunia berita artis menyebutnya selebritis/selebrita. Termasuk juga artis karir maupun artis dadakan (artis selebgram, youtuber, facebook, dan sejenisnya). Yang kesemuanya mungkin dibahsakan juga dengan entertainer (penghibur). Yah, pokoknya sekitar dunia itu.  Nah, sekarang apa untung ruginya menjadi artis. Mungkin ada yang berfikiran, jadi artis itu untung terus, tidak ada ruginya!   Oke, berikut ini Ngeblogo paparakn kentungan dan kerugian menjadi artis.  Keuntungan menjadi artis:  - Terkenal di mana-mana Tentu artis yang memang terkenal. Karena banyak juga yang tidak terkenal.  - Uang melimpah Artis terkenal dengan job film, manggung, undangan talk show, dll yang jam terbangya tinggi tentu penghasilannya pun ikut melimpah. Apalagi yang terkenal bayarannya mahal, Anda tentu tahu sendiri  - Besi beli apapun Yah ini ungkapan hiperbola saja. Karena tidak semu bisa ditukar dengan uang. Kaitan keduniaan bisa dibilang, apa-apa bisa dibeli oleh artis. Rumah mewah, mobil mewah, motor gede, dll bisa dimiliki.  - Dilirik banyak produk Artis karir maupun artis dadakan seperti selebgram/YouTuber yang terkenal akan banyak dilirik oleh berbagai macam produk. Jika produk tersebut cocok, mereka akan mengendorse artis tersebut untuk memasarkan/mengiklankan produk-produk mereka. Seperti Si Maell Lee "Preman Terkuat di Bumi" dan teamnya, sekali endorse  (buat insta story misalnya) tarifnya minim mencapai 4 jutaan. Pantas saja sebulan bisa meraup 500-600 juta.  - Hidup lebih dari berkecukupan Uang memang bukan segala-galanya. Tapi uang juga penting. Jika tidak penting, tentu tidak akan dicari orang. Masalahnya adalah pada uang itu didapat dari mana dan digunakan untuk apa. Itu saja.  Untuk kaitannya hidup berkecukupan, artis terkenal tentu bisa dibilang lebih dari berkecukupan. Apa yang mereka miliki lebih dari cukup. Tinggal akan merasa cukup saja apa tidak. Kadang memang pendapatan sebanding dengan pengeluarannya. Dapatnya besar, tapi ada saja yang membuatnya harus dikeluarkan. Apalagi artis. Entah untuk hal-hal yang kita anggap tidak penting atau bahkan amat sangat tidak penting, tapi bagi mereka mungkin penting. Karan ukurannya sudah bukan manfaat apa tidak, pokok atau bukan. Tapi sudah mengarah ke gaya hidup. - Selanjutnya bisa Anda tambahkan sendiri  Kerugian Menjadi Artis  - Tidak bebas seperti kebanyakan orang Artis juga manusia. Ingin menikmati juga hidup seperti orang-orang pada umumnya. Jalan-jalan, jagongan di mall atau angkringan, ke pasar, dll. Tapi dengan jadi artis membuat hal-hal seperti itu terwujud. Jika memaksakan melakukannya tentu cuma akan jadi kerbutuan orang atau fansnya saja, apalagi jika artis terkenal pakai banget. Bahkan saking pinginnya melakukan itu (makan minum di warteg) sampai-sampai ada yang menyamar. Tapi sepandai-pandainya menyamar, rupanya ada saja fansnya yang mengetahui.   - Privasi Terganggu Bagi artis, sesuatu yang sifatnya pribadi (privasi) yang seharusnya menjadi rahasia bisa menjadi konsumsi publik. Seolah-olah tidak ada dinding penyekatnya. Mau dari kehidupan sehari-hari, kehidupan rumah tangganya, makan minumnya, travelingnya, dll semuanya seolah-olah selalu terintai dan terekam oleh kamera yang siap-siap akan mempublikasikannya, menyebar luaskannya ke khayalak ramai. Entah itu berita baik maupun berita buruk. Yang berita buruk (tidak baik) pun malah justru dalam benak para pemburu berita menjadi semakin bagus. Sampai-sampai ada ungkapan, "A bad news is a good news", berita yang buruk justru adalah berita yang bagus. Bagus disini tentu bermakna Laris. Semakin buruk, semakin laris.  - Akan dianggap seperti apa adanya Dalam pengertian, artis yang selalu berperan protagonis (artis berperan jadi orang baik-baik) akan dianggap oleh para fans pemujanya atau masyarakat awam penikmat hiburan bahwa artis tersebut seperti itu. Alias meskipun dalam kehidupannya adalah orang yang suka mabuk-mabukan, dugem, liar, asal fans tidak tahu maka akan tetap dipandang baik. Karena peran tokoh protagonis sudah melekat pada dirinya.  Berbeda halnya dengan artis yang sudah melekat padanya peran antagonis. Saking menjiwai peran yang diembannya, meskipun artis tersebut dalam kehidupan sehari-harinya adalah orang yang tidak neko-neko, orang baik-baik, ketika para penikmat hiburan yang sudah hilang akal sehatnya (semacam orang korban sinetron atau film) bertemu dengan artis tersebut bisa terbawa-bawa emosi. Emosi karena benci terhadap dirinya, padahal itu sekedar peran atau akting saja. Tidak heran makanya, dulu ada artis yang dicaci maki dan dihina karena peran yang dia dapat. Di satu sisi menunjukkan keberhasilan peran antagonisnya, di lain pihak membuatnya dikiranya beneran. Berabe deh jadinya - Jika artis perempuan, maka apa saja yang ada pada anda akan jadi konsumsi orang-orang lain yang seharusnya tidak boleh menikmatinya. - Yang ke ini juga bisa pembaca tambahkan sendiri.  Nah demikian tulisan Ngeblogo tentang Keuntungan dan Kerugian Menjadi Artis. Atau apa untung ruginya jadi artis? Yang tentu saja Ngeblogo paparkan dari hasil baca-baca dan ketika menonton artis diwawancarai. Semoga bisa dijadikan pertimbangan buat Anda yang akan atau sedang merintis jadi artis. Bahkan bagi yang sudah jadi artis. Baik artis karir lewat film, musik, dan sesepiesnya maupun artis-artis dadakan YouTube plus media-media sosial. Semoga bermanfaat.

Oke, kembali ke judul. Sesuai judul, kembali Ngeblogo akan membahas tentang untung rugi. Hidup kok cuma mikir untung rugi saja. Ya, bukan begitu. Semua kan ada ibrah nya (pelajaran yang bisa diambil). Ada hikmahnya. Tinggal kita mau melihat dari sudut mananya. Disinilah mindset terhadap sesuatu bekerja. 

Keuntungan dan Kerugian Menjadi Artis

Idealnya orang yang menulis tema ini sudah pernah menjadi artis. Karena sudah merasakan langsung seperti apa rasanya jadi artis. 

Tapi bagi yang belum pernah jadi artispun menurut Ngeblogo sah-sah saja untuk mengkajinya. 

Dengan bantuan tontonan curhatan artis ketika diwawancarai, dari baca berita atau tulisan-tulisan yang membahas si artis bisa dibuat referensi tulisan. Termasuk kategori inilah tulisan yang sedang Anda baca sekarang.

Maksud Artis di Sini

Sebelum masuk membahas apa untung dan ruginya jadi artis, sedikit Ngeblogo sampaikan maksud Artis pada postingan ini. 

Istilah artis pada tulisan ini mencakup semua artis laki-laki (aktor/actor) maupun artis perempuan (aktris/actrees). Atau dunia berita artis menyebutnya selebritis/selebrita. 

Termasuk juga artis karir maupun artis dadakan (artis selebgram, youtuber, facebook, dan sejenisnya). Yang kesemuanya mungkin dibahsakan juga dengan entertainer (penghibur). Yah, pokoknya sekitar dunia itu.

Untung Ruginya Menjadi Artis

Nah, sekarang apa untung ruginya menjadi artis. Mungkin ada yang berfikiran, jadi artis itu untung terus, tidak ada ruginya! 

Oke, berikut ini Ngeblogo paparakn kentungan dan kerugian menjadi artis.

Keuntungan menjadi artis

- Terkenal di mana-mana
Tentu artis yang memang terkenal. Karena banyak juga yang tidak terkenal.

- Uang melimpah
Artis terkenal dengan job film, manggung, undangan talk show, dll yang jam terbangya tinggi tentu penghasilannya pun ikut melimpah. Apalagi yang terkenal bayarannya mahal, Anda tentu tahu sendiri

- Besi beli apapun
Yah ini ungkapan hiperbola saja. Karena tidak semu bisa ditukar dengan uang. Kaitan keduniaan bisa dibilang, apa-apa bisa dibeli oleh artis. Rumah mewah, mobil mewah, motor gede, dll bisa dimiliki.

- Dilirik banyak produk
Artis karir maupun artis dadakan seperti selebgram/YouTuber yang terkenal akan banyak dilirik oleh berbagai macam produk. Jika produk tersebut cocok, mereka akan mengendorse artis tersebut untuk memasarkan/mengiklankan produk-produk mereka. 

Seperti Si Maell Lee "Preman Terkuat di Bumi" dan teamnya, sekali endorse  (buat insta story misalnya) tarifnya minim mencapai 4 jutaan. Pantas saja sebulan bisa meraup 500-600 juta.

- Hidup lebih dari berkecukupan
Uang memang bukan segala-galanya. Tapi uang juga penting. Jika tidak penting, tentu tidak akan dicari orang. Masalahnya adalah pada uang itu didapat dari mana dan digunakan untuk apa. Itu saja. 

Untuk kaitannya hidup berkecukupan, artis terkenal tentu bisa dibilang lebih dari berkecukupan. Apa yang mereka miliki lebih dari cukup. Tinggal akan merasa cukup saja apa tidak.

Kadang memang pendapatan sebanding dengan pengeluarannya. Dapatnya besar, tapi ada saja yang membuatnya harus dikeluarkan. Apalagi artis. 

Entah untuk hal-hal yang kita anggap tidak penting atau bahkan amat sangat tidak penting, tapi bagi mereka mungkin penting. Karena ukurannya sudah bukan manfaat apa tidak, pokok atau bukan. Tapi sudah mengarah ke gaya hidup.

- Selanjutnya bisa Anda tambahkan sendiri

Kerugian Menjadi Artis

- Tidak bebas seperti kebanyakan orang
Artis juga manusia. Ingin menikmati hidup seperti orang-orang pada umumnya. Jalan-jalan, jagongan di mall atau angkringan, ke pasar, dll. 

Tapi dengan jadi artis membuat hal-hal seperti itu sering susah terwujud. Jika memaksakan melakukannya tentu cuma akan jadi kerubutuan orang atau fansnya saja, apalagi jika artis terkenal pakai banget.

Bahkan saking pinginnya melakukan itu (makan minum di warteg) sampai-sampai ada yang menyamar. Tapi sepandai-pandainya menyamar, rupanya ada saja fansnya yang mengetahui. Namanya juga artis terkenal.

- Privasi Terganggu
Bagi artis, sesuatu yang sifatnya pribadi (privasi) yang seharusnya menjadi rahasia bisa menjadi konsumsi publik. Seolah-olah tidak ada dinding penyekatnya. 

Mau dari kehidupan sehari-hari, kehidupan rumah tangganya, makan minumnya, travelingnya, dll semuanya seolah-olah selalu terintai dan terekam oleh kamera yang siap-siap akan mempublikasikannya, menyebar luaskannya ke khayalak ramai. Entah itu berita baik maupun berita buruk. 

Yang berita buruk (tidak baik) pun malah justru dalam benak para pemburu berita menjadi semakin bagus. Sampai-sampai ada ungkapan, "A bad news is a good news", berita yang buruk justru adalah berita yang bagus. 

Bagus disini tentu bermakna Laris. Semakin buruk, semakin laris.

- Akan dianggap seperti apa adanya
Dalam pengertian, artis yang selalu berperan protagonis (artis berperan jadi orang baik-baik) akan dianggap oleh para fans pemujanya atau masyarakat awam penikmat hiburan bahwa artis tersebut seperti itu. Alias meskipun dalam kehidupannya adalah orang yang suka mabuk-mabukan, dugem, liar, asal fans tidak tahu maka akan tetap dipandang baik. Karena peran tokoh protagonis sudah melekat pada dirinya. 

Berbeda halnya dengan artis yang sudah melekat padanya peran antagonis. Saking menjiwai peran yang diembannya, meskipun artis tersebut dalam kehidupan sehari-harinya adalah orang yang tidak neko-neko, orang baik-baik, ketika para penikmat hiburan yang sudah hilang akal sehatnya (semacam orang korban sinetron atau film) bertemu dengan artis tersebut bisa terbawa-bawa emosi. Emosi karena benci terhadap dirinya, padahal itu sekedar peran atau akting saja. 

Tidak heran makanya, dulu ada artis yang dicaci maki dan dihina karena peran yang dia dapat. Di satu sisi menunjukkan keberhasilan peran antagonisnya, di lain pihak membuatnya dikiranya beneran. Berabe deh jadinya.

- Jika artis perempuan, maka apa saja yang ada pada anda akan jadi konsumsi orang-orang lain yang seharusnya tidak boleh menikmatinya.
- Yang ke ini juga bisa pembaca tambahkan sendiri.

Nah demikian tulisan Ngeblogo tentang Keuntungan dan Kerugian Menjadi Artis. Atau apa untung ruginya jadi artis? Yang tentu saja Ngeblogo paparkan dari hasil baca-baca dan ketika menonton artis diwawancarai. Semoga bisa dijadikan pertimbangan buat Anda yang akan atau sedang merintis jadi artis. Bahkan bagi yang sudah jadi artis. Baik artis karir lewat film, musik, dan sesepiesnya maupun artis-artis dadakan YouTube plus media-media sosial. Semoga bermanfaat.

Post a Comment for "Keuntungan dan Kerugian Menjadi Artis"

Blogger Widgets
close